Coinbase adalah salah satu platform pertukaran mata uang kripto (cryptocurrency exchange) terbesar dan paling terkenal di dunia.
![]() |
Coinbase,cryptocurrency exchange |
Didirikan pada tahun 2012 oleh Brian Armstrong dan Fred Ehrsam, Coinbase berbasis di Amerika Serikat dan bertujuan untuk menyediakan cara yang mudah, aman, dan terpercaya bagi individu maupun institusi untuk membeli, menjual, menyimpan, dan mengelola aset digital seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), dan berbagai mata uang kripto lainnya.
Penjelasan detail tentang Coinbase
Berikut penjelasan detail tentang Coinbase:
1. Fungsi Utama Coinbase
Coinbase berfungsi sebagai jembatan antara dunia keuangan tradisional dan ekosistem mata uang kripto. Platform ini menawarkan beberapa layanan utama:
- Pertukaran (Exchange): Pengguna dapat membeli dan menjual mata uang kripto menggunakan mata uang fiat (seperti USD, EUR) atau menukar satu kripto dengan kripto lainnya.
- Dompet Digital (Wallet): Coinbase menyediakan dompet digital untuk menyimpan aset kripto. Ada opsi dompet online (custodial) yang dikelola oleh Coinbase dan dompet non-custodial melalui aplikasi Coinbase Wallet yang memberikan pengguna kontrol penuh atas kunci pribadi mereka.
- Layanan untuk Pemula: Antarmuka yang ramah pengguna membuatnya cocok untuk orang yang baru mengenal kripto.
- Layanan Institusional: Coinbase juga menawarkan produk seperti Coinbase Pro (untuk trader berpengalaman) dan Coinbase Custody (penyimpanan aset untuk institusi).
2. Cara Kerja Coinbase
- Pendaftaran: Pengguna harus membuat akun dengan memberikan informasi pribadi (seperti nama, email, dan verifikasi identitas) sesuai dengan peraturan KYC (Know Your Customer).
- Deposit: Pengguna dapat menyetor dana melalui transfer bank, kartu kredit/debit, atau metode pembayaran lain yang didukung di wilayah mereka.
- Perdagangan: Setelah dana tersedia, pengguna bisa membeli kripto dengan harga pasar saat itu atau menggunakan fitur limit order di Coinbase Pro untuk menetapkan harga tertentu.
- Penyimpanan: Aset yang dibeli dapat disimpan di dompet Coinbase atau ditransfer ke dompet eksternal.
- Penarikan: Pengguna dapat menarik dana dalam bentuk kripto ke dompet lain atau mengonversinya kembali ke mata uang fiat untuk ditarik ke rekening bank.
3. Fitur Unggulan
- Coinbase Earn: Program edukasi yang memungkinkan pengguna mendapatkan kripto gratis dengan menonton video pendidikan dan menyelesaikan kuis tentang proyek-proyek kripto tertentu.
- Staking: Pengguna dapat mengunci (stake) aset tertentu (seperti ETH atau Tezos) untuk mendapatkan imbalan berupa bunga.
- Keamanan Tinggi: Coinbase menggunakan autentikasi dua faktor (2FA), penyimpanan dingin (cold storage) untuk sebagian besar aset, dan asuransi untuk melindungi dana pengguna dari pencurian akibat pelanggaran keamanan.
- Coinbase Card: Kartu debit yang memungkinkan pengguna membelanjakan kripto mereka di merchant yang menerima Visa.
4. Kelebihan Coinbase
- Kemudahan Penggunaan: Cocok untuk pemula karena antarmukanya intuitif.
- Regulasi: Coinbase tunduk pada regulasi di AS dan negara lain, memberikan rasa aman bagi pengguna.
- Dukungan Beragam Kripto: Mendukung ratusan mata uang kripto, mulai dari yang populer seperti BTC dan ETH hingga altcoin baru.
- Reputasi: Dipercaya oleh jutaan pengguna di lebih dari 100 negara.
5. Kekurangan Coinbase
- Biaya Tinggi: Biaya transaksi di Coinbase (terutama untuk pembelian kecil) cenderung lebih mahal dibandingkan platform lain, seperti Binance atau Kraken. Misalnya, ada biaya spread dan biaya tetap untuk transaksi.
- Kontrol Terbatas: Karena bersifat custodial (Coinbase menyimpan kunci pribadi pengguna), beberapa purist kripto lebih memilih dompet non-custodial untuk kontrol penuh.
- Keterbatasan Wilayah: Tidak semua fitur tersedia di setiap negara karena perbedaan regulasi.
6. Coinbase vs. Kompetitor
Dibandingkan dengan platform lain seperti Binance, Kraken, atau KuCoin, Coinbase lebih fokus pada kepatuhan regulasi dan kemudahan penggunaan, tetapi kurang kompetitif dalam hal biaya dan variasi fitur untuk trader profesional. Coinbase Pro, bagaimanapun, menawarkan biaya lebih rendah dan alat perdagangan canggih untuk mengatasi kekurangan ini.
7. Sejarah dan Perkembangan
Coinbase menjadi salah satu perusahaan kripto pertama yang go public di bursa saham Nasdaq pada April 2021 dengan kode saham "COIN".
Perusahaan ini terus berkembang dengan mengakuisisi startup lain, seperti Bison Trails, dan memperluas layanan ke sektor DeFi (Decentralized Finance) dan NFT (Non-Fungible Token).
Projek Terbaru Coinbase 2025
Proyek terbaru Coinbase yang signifikan hingga April 2025 meliputi beberapa inisiatif menarik berdasarkan informasi terkini:
Perdagangan Niaga Hadapan Bitcoin dan Ethereum yang Diatur di AS:
Coinbase telah meluncurkan perdagangan kontrak berjangka (futures) Bitcoin dan Ethereum yang beroperasi 24/7 di Amerika Serikat.
Ini merupakan langkah besar untuk memodernisasi akses perdagangan kripto dengan kontrak berjangka perpetual gaya baru yang diatur secara resmi.
Inisiatif ini menunjukkan fokus Coinbase pada penyediaan produk keuangan yang canggih dan sesuai regulasi.
Pinjaman Berbasis Bitcoin (Bitcoin-Backed Loans):
Coinbase memperkenalkan layanan pinjaman berbasis USDC dengan jaminan Bitcoin, yang memungkinkan pengguna meminjam tanpa harus menjual aset Bitcoin mereka.
Layanan ini mulai diluncurkan untuk pengguna di AS (kecuali New York) pada Januari 2025, bekerja sama dengan Morpho Labs dan dibangun di atas jaringan Base.
Coinbase berencana menambahkan lebih banyak aset jaminan dan memperluas ke wilayah lain, menegaskan visinya tentang masa depan keuangan berbasis blockchain.
Pembaruan Desain Produk:
Coinbase juga baru-baru ini merilis pembaruan desain produk mereka pada Januari 2025, dengan tujuan meningkatkan pengalaman pengguna dalam membangun "kebebasan ekonomi" melalui antarmuka yang lebih baik.
Base Blockchain (Layer-2):
Meskipun testnet-nya diluncurkan pada Maret 2023, Base jaringan Layer-2 Ethereum yang dikembangkan Coinbase terus menjadi proyek penting.
Base Mainnet resmi diluncurkan pada Agustus 2023, menawarkan solusi murah, cepat, dan aman untuk pengembangan aplikasi terdesentralisasi (dApps). Hingga kini, Base tetap menjadi fokus untuk mendukung ekosistem on-chain Coinbase.
Open-Source MPC Engine:
Coinbase merilis mesin Multi-Party Computation (MPC) mereka sebagai open-source pada Maret 2025.
Ini adalah library yang mendukung penandatanganan dua pihak dan multipihak untuk ECDSA, Schnorr/EdDSA, serta alat untuk Distributed Key Generation (DKG) dan cadangan, memperkuat infrastruktur keamanan kripto.
Proyek-proyek ini mencerminkan komitmen Coinbase untuk inovasi di bidang perdagangan, pinjaman, infrastruktur blockchain, dan keamanan, sekaligus memperluas adopsi teknologi on-chain.