Apa itu Halving, yang terjadi setiap 4 tahun

 Halving adalah mekanisme yang digunakan oleh beberapa blockchain, terutama Bitcoin, untuk mengurangi imbalan penambangan (block reward) menjadi setengahnya pada interval waktu tertentu. 

Halving dirancang untuk mengontrol pasokan koin baru yang masuk ke sirkulasi, menjaga kelangkaan, dan berpotensi meningkatkan nilai token seiring waktu. 

Halving Cryptocurrency
Halving Cryptocurrency

Berikut adalah penjelasan mendalam tentang halving:

1. Konsep Dasar Halving

Definisi: Halving (atau "halvening") adalah peristiwa yang diprogram dalam protokol blockchain untuk mengurangi imbalan yang diterima penambang setiap kali mereka berhasil menambahkan blok baru ke blockchain. Halving biasanya terjadi setelah jumlah blok tertentu ditambang.

Tujuan Utama:

Mengontrol Inflasi: Dengan mengurangi laju penciptaan koin baru, halving membantu mencegah inflasi berlebihan dan menjaga nilai koin.

Meningkatkan Kelangkaan: Pasokan koin yang lebih terbatas dapat meningkatkan permintaan, yang secara teori mendukung kenaikan harga.

Desentralisasi Ekonomi: Halving memastikan distribusi koin baru berlangsung secara bertahap hingga mencapai batas pasokan maksimum (misalnya, 21 juta BTC untuk Bitcoin).

2. Cara Kerja Halving (Contoh pada Bitcoin)

Jadwal Halving: Pada Bitcoin, halving terjadi setiap 210.000 blok, yang kira-kira setiap 4 tahun (karena 1 blok ditambang setiap ~10 menit). Ini ditentukan oleh kode protokol Bitcoin.

Pengurangan Imbalan:

Saat Bitcoin diluncurkan pada 2009, imbalan per blok adalah 50 BTC.

  • Halving pertama (2012): Imbalan turun menjadi 25 BTC.
  • Halving kedua (2016): Imbalan turun menjadi 12,5 BTC.
  • Halving ketiga (2020): Imbalan turun menjadi 6,25 BTC.
  • Halving keempat (2024): Imbalan turun menjadi 3,125 BTC.

Proses ini akan berlanjut hingga imbalan mendekati 0 (sekitar tahun 2140), ketika semua 21 juta BTC telah ditambang.

Dampak pada Penambang: Penambang hanya akan bergantung pada biaya transaksi sebagai imbalan setelah semua koin ditambang, yang mendorong jaringan untuk tetap aman melalui biaya yang kompetitif.

3. Dampak Halving

Pasokan dan Harga:

Kelangkaan: Halving mengurangi laju masuknya koin baru ke pasar, yang sering kali menyebabkan spekulasi kenaikan harga karena pasokan baru berkurang.

Sejarah Harga Bitcoin: Secara historis, halving Bitcoin diikuti oleh kenaikan harga signifikan dalam 6-18 bulan berikutnya. 

Misalnya, setelah halving 2020, harga Bitcoin naik dari ~$9.000 ke puncak ~$69.000 pada November 2021. 

Namun, ini tidak dijamin karena harga juga dipengaruhi oleh faktor pasar lain seperti adopsi, regulasi, dan sentimen investor.

Penambang:

Pendapatan Berkurang: Imbalan yang lebih kecil dapat membuat penambangan kurang menguntungkan, terutama bagi penambang kecil dengan biaya listrik tinggi. Ini bisa menyebabkan beberapa penambang keluar dari jaringan.

Efisiensi: Penambang terpaksa meningkatkan efisiensi (misalnya, menggunakan perangkat keras yang lebih baik atau mencari listrik murah) untuk tetap kompetitif.

Keamanan Jaringan: Jika banyak penambang berhenti karena imbalan rendah, hash rate (kekuatan komputasi jaringan) bisa turun, yang berpotensi meningkatkan risiko serangan 51%. 

Namun, ini belum menjadi masalah besar bagi Bitcoin karena hash rate-nya tetap tinggi hingga 2025.

Sentimen Pasar: Halving sering menciptakan hype di komunitas kripto, menarik perhatian investor dan media, yang dapat mendorong kenaikan harga lebih lanjut.

4. Contoh Halving di Blockchain Lain

Litecoin: Mirip dengan Bitcoin, Litecoin mengalami halving setiap 840.000 blok (sekitar 4 tahun). Imbalan awalnya 50 LTC, dan pada halving terakhir (Agustus 2023), imbalan turun menjadi 6,25 LTC per blok.

Bitcoin Cash: Juga mengikuti jadwal halving setiap 210.000 blok, dengan imbalan yang sama seperti Bitcoin.

Perbedaan: Tidak semua blockchain menggunakan halving. Blockchain seperti Ethereum (sebelum beralih ke PoS) atau Avalanche tidak memiliki mekanisme halving karena mereka menggunakan model ekonomi yang berbeda (misalnya, pembakaran biaya atau staking).

5. Keunggulan dan Tantangan Halving

Keunggulan:

Kontrol Pasokan: Halving memastikan pasokan koin baru terbatas, mendukung model ekonomi deflasi.

Prediktabilitas: Jadwal halving yang tetap memberikan kepastian bagi investor dan penambang.

Hype Pasar: Halving sering menjadi katalis untuk kenaikan harga, menarik perhatian investor baru.

Tantangan:

Tekanan pada Penambang: Imbalan yang lebih kecil dapat membuat penambangan tidak menguntungkan, terutama di pasar bearish.

Ketergantungan pada Biaya Transaksi: Di masa depan, ketika imbalan blok mendekati nol, penambang akan bergantung pada biaya transaksi, yang bisa menjadi masalah jika volume transaksi rendah.

Volatilitas Harga: Meskipun halving sering dikaitkan dengan kenaikan harga, tidak ada jaminan, dan ekspektasi yang tidak realistis dapat menyebabkan volatilitas pasar.

6. Perkembangan Terkini (Hingga April 2025)

Halving Bitcoin 2024: Halving keempat Bitcoin terjadi pada April 2024, mengurangi imbalan menjadi 3,125 BTC per blok. 

Pasar kripto mengamati dampaknya, dengan banyak analis memperkirakan kenaikan harga jangka panjang, meskipun efeknya mungkin lebih lambat karena pasar yang lebih matang dibandingkan halving sebelumnya.

Diskusi Komunitas: Postingan di X menunjukkan bahwa komunitas kripto tetap antusias tentang halving, tetapi ada juga kekhawatiran tentang keberlanjutan penambangan PoW karena konsumsi energi dan tekanan lingkungan.

Alternatif Model Ekonomi: Beberapa blockchain baru, seperti Avalanche dan BNB Chain, menggunakan mekanisme seperti pembakaran biaya (burning) atau staking untuk mengontrol pasokan tanpa halving, menawarkan pendekatan yang lebih hemat energi.

Sumber Informasi

  • Bitcoin Whitepaper oleh Satoshi Nakamoto: https://bitcoin.org/bitcoin.pdf (untuk konsep awal halving).
  • Bitcoin Halving Chart: https://www.bitcoinblockhalf.com/ (untuk jadwal dan data halving).
  • CoinMarketCap/CoinGecko: https://coinmarketcap.com/currencies/bitcoin/ atau https://www.coingecko.com/en/coins/bitcoin (untuk analisis pasar pasca-halving).
  • Blog Binance: https://www.binance.com/en/blog/markets/what-is-bitcoin-halving-and-why-does-it-matter-30119731883139 (untuk penjelasan halving).

caritau.info
caritau.info Caritau.info memberikan informasi seputar dunia cryptocurrency dan pasar forex yang diambil dari berbagai sumber media yang kredibel dari dalam dan luar negeri